Selamat Datang di Pulau Kayuadi

Tanggal 15-21 April 2012 saya, guru-guru SMAN I Takabonerate menemani tamu dari Universitas Hasanuddin yaitu Ibu Triyatni dan Ibu Suryanti mengelilingi Pulau Kayuadi dan sekitarnya.Mereka adalah pengawas UN SMAN I Takabonerate.

Aktifitas dimulai pada hari Minggu 15 April 2012 dengan bersepeda menyusuri jalan-jalan kampung hingga ke Pantai Appa (Pantai Ujung), kemudian singgah di perkampungan nelayan Suku Bajo.

Hari Senin 16 April 2012, kami mengunjungi karamba lobster milik bapak. Awal dan ibu Reni di desa Nyiur Indah kawasan Bone Lambere (Pasir Panjang) dengan menggunakan lepa-lepa. Sepulang dari karamba kami singgah di rumah Kepala Desa Nyiur Indah untuk menikmati kelapa muda dan kacang goreng.
Hari Selasa 17 April 2012, kami diundang keluarga ibu Bau Sikno guru SMP 6 Takabonerate untuk makan siang. Menu makanan ikan bakar lengkap dengan kelapa muda.

Hari Rabu 18 April 2012, mengunjungi Pulau Kauna yang terletak di depan Pantai Appa. Untuk ke pulau Kauna kami menggunakan kapal bapak. Syamsuddin. Beliau adalah suku Bajo, sehingga sangat mahir dan akrab dengan lautan.  Untuk bekal makan siang istri kepala sekolah ibu Mursalim menyiapkan nasi saja. Ikan ditangkap oleh bapak Mursalim, bapak Saiful, bapak Rauf dan bapak Syamsuddin. Selain ikan, mereka juga mendapatkan bulu babi dan kerang-kerangan seperti bimba, talibo atau suso dan gempang. Disini kami juga mencari teripang yang banyak terdapat di sela-sela bebatuan di pinggir pantai.

Tanggal 19 April 2012, keluarga bapak Mursalim mengundang ramah tamah makan siang sekaligus bersyukur bahwa UN SMAN I Takabonerate sudah berjalan baik.

Hari Jumat tanggal 20 April 2012, seharusnya kami berkunjung ke Pulau Tinabo di pusat terumbu karang Takabonerate. Tetapi karena disini ada tradisi tidak melaut pada hari Jumat, kegiatan melaut ditiadakan. Kami berkunjung ke dernagaTurangga menikmati matahari tenggelam (sunset).

Hari Sabtu 21 April 2012, seharusnya saya ditugaskan untuk menemani pelajar putra yang akan bertanding volley di acara Kapolres di Selayar. Artinya kami akan berangkat bersama tim pelajar dan guru pendamping. Kapal motor yang akan digunakan sama dengan kapal yang akan membawa ibu-ibu pengawas Unhas ke Selayar dan kembali ke Makassar. Tetapi karena bapak tidak mengizinkan,  maka saya melepas kawan-kawan dan ibu-ibu Unhas dengan doa dari rumah saja.


Seluruh aktifitas rekreasi ini terekam dalam foto-foto sebagaimana terlampir.